Pengertian HTTP

Menurut
Kamus Besar, HTTP adalah singkatan dari Hyper Text Transfer Protocol yang dimana
protokol yang mendasari oleh World Wide Web.
Protokol adalah
sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan,
komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol
dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari
keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi
perangkat keras.
Beberapa macam jenis
protocol :
·
TCP/IP (singkatan dari Transmission
Control Protocol/Internet Protocol)
·
UDP ( User Datagram Protokol)
·
Domain Name System (DNS)
·
Point-to-Point Protocol
·
Serial Line Internet Protocol
·
Internet Control Message Protocol (ICMP)
·
POP3 (Post Office Protocol)
·
IMAP (Internet Message Access Protocol)
·
SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)
·
HTTP (Hypertext Transfer Protocol)
·
HTTPS
·
SSH (Sucure Shell)
·
Telnet (Telecommunication network)
Pengertian IP Address dan contoh - contohnya

Alamat IP (Internet Protocol Address atau sering
disingkat IP) adalah deretan angka biner antara 32 bit sampai 128 bit yang
dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan
Internet. Panjang dari angka ini adalah 32 bit (untuk IPv4 atau IP versi 4),
dan 128 bit (untuk IPv6 atau IP versi 6) yang menunjukkan alamat dari komputer
tersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP.
Sistem pengalamatan IP ini terbagi
menjadi dua, yakni :
·
IP versi 4 (IPv4)
·
IP versi 6 (IPv6)
IP
address terdiri dari bilangan biner 32 bit yang dipisahkan oleh tanda titik setiap
8 bitnya. Tiap 8 bit ini disebut sebagai oktet. Bentuk IP address dapat
dituliskan sebagai berikut xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx Jadi IP address
ini mempunyai range dari 00000000.00000000.00000000.00000000 sampai
11111111.11111111.11111111.11111111. Notasi IP address dengan bilangan biner
seperti ini susah untuk digunakan, sehingga sering ditulis dalam 4 bilangan
desimal yang masing-masing dipisahkan oleh 4 buah titik yang lebih dikenal
dengan “notasi desimal bertitik”.
Kelas A
IP address 120.31.45.18 maka :
·
NetworkID = 120
·
HostID = 31.45.18
Jadi, IP diatas mempunyai host dengan
nomor 31.45.18 pada jaringan 120
Kelas B
IP address 150.70.60.56 maka :
·
NetworkID = 150.70
·
HostID = 60.56
Jadi, IP diatas mempunyai host dengan
nomor 60.56 pada jaringan 150.70
Kelas C
IP address 192.168.1.1 maka :
·
NetworkID = 192.168.1
·
HostID = 1
Jadi, IP diatas mempunyai host dengan
nomor 1 pada jaringan 192.168.1
Domain dan Kaitannya dengan IP Address

Hubungan Domain dan IP Address
Tujuan utama untuk menciptakan sistem
nama domain alamat IP adalah bagi orang-orang dapat terhubung ke komputer lain
di internet hanya dengan menerapkan yang mudah mengingat nama daripada alamat
IP tertentu. Jadi sebagai hasilnya, oleh karena itu penting bahwa nama domain
harus memiliki alamat IP yang cocok untuk itu berfungsi dengan benar. Ini juga
salah satu penjelasan terbaik yang menunjukkan bagaimana nama domain dan alamat
IP yang terhubung.
Dengan nama domain alamat IP, Anda memiliki
kebebasan untuk kedua jenis nama domain atau alamat IP ke web browser dan Anda
pasti akan melihat halaman yang sama. Hal ini karena alasan bahwa ketika anda
mengetik nama domain ke dalam browser web, Internet Service Provider atau ISP
itu kemudian akan mencari alamat IP yang terkait di server mereka Domain Name
System. Itu adalah bagaimana nama domain alamat IP bekerja.
0 komentar:
Posting Komentar
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.